Sarasehan dengan tema " Peran Karang Taruna dalam menanggulangi radikalisme dan terorisme di gelar Karang Taruna Kabupaten Purbalingga dan diikuti Karang Taruna Tingkat Desa dan Kecamatan di Kabupaten Purbalingga pada Kamis, 25 Januari 2018 di Graha Adiguna Kompleks Pemkab Purbalingga.
Bupati Purbalingga H. Tasdi. SH, MM menghimbau pada seluruh pemuda Purbalingga harus memiliki jiwa yang kuat. Para pemuda mempunyai peran penting dalam mengatasi masalah radikalisme. Pemuda selalu menjadi target utama para kelompok radikal karena pemuda selama ini gampang untuk dihasut. Tetapi pemuda juga memiliki potensi untuk memberantas masalah-masalah terorisme dan radikalisme di Indonesia.
“Saat ini peran serta pemuda dalam Karang Taruna agar terpanggil untuk mengantisipasi
gerakan-gerakan radikalisme, karena radikalisme merupakan embrio munculnya terorisme,” kata Bupati Tasdi saat membuka Sarasehan peran Karang Taruna dalam mengantipasi radikalisme dan terorisme di Graha Oproom Setda Purbalingga, Kamis (25/1).
gerakan-gerakan radikalisme, karena radikalisme merupakan embrio munculnya terorisme,” kata Bupati Tasdi saat membuka Sarasehan peran Karang Taruna dalam mengantipasi radikalisme dan terorisme di Graha Oproom Setda Purbalingga, Kamis (25/1).
Ditambahkan Tasdi, terkait tentang terorisme dan radikalisme, yang tentunya bukan menjadi tanggung jawab pemerintah semata, tetapi masyarakat juga ikut berperan terutama pemuda. “Pemuda harus menjadi agent of change yaitu menjadi pionir dalam memberantas kasus-kasus terorisme yang belakangan ini kerap terjadi. Di samping juga anak-anak yang masih dalam tahap pembentukan pribadinya sehingga memerlukan bimbingan khusus dari orang tua tentunya agar nantinya tidak terseret dalam paham radikalisme serta tindak terorisme,” imbuh Tasdi.
Menurut Tasdi, Generasi Muda adalah generasi penerus Bangsa yang mempunyai kemampuan, kepinteran, keberanian dan mempunyai tekad yang kuat untuk melindungi Bangsa Indonesia. Sehingga Karang Taruna harus dibentuk dengan kerangka yang kuat dan bagus, serta selanjutnya diikuti dengan program-program yang bagus pula.
“Generasi muda adalah Warga Negara yang menjadi unsur penting dalam suatu Negara. Menunjukkan sikap bela Negara, para Generasi Muda saat ini dapat menjadi kreator, inisiator, dan inovator yang sesuai dengan idiologi Pancasila dan UUD 1945 dengan menjunjung tinggi persatuan dan kesatuan bangsa yang bertujuan untuk melawan segala macam paham kebencian dan kekerasan yang ingin merusak keutuhan NKRI,” tegasnya.
Sementara Ketua Umum Karang Taruna Purbalingga, R Bambang Irawan, SH mengatakan, sarasehan kali ini sebagai upaya untuk menguatkan kembali pemuda Purbalingga, agar siap menangkal segala upaya untuk mengarahkan pemuda pada radikalisme. Karang Taruna dapat sebagai pemersatu bangsa, seiring dengan program-program pemerintah.
Dalam kegiatan kali ini hadir mendampingi Bupati Tasdi, Assisten I Pemerintahan dan Kesra Agus Winarno, Ketua Umum Karang Taruna Purbalingga, R Bambang Irawan, SH, serta para pengurus Karang Taruna Kabupaten, Kecamatan dan Desa se kabupaten Purbalingga. Para pemateri sarasehan terdiri dari Kabid. Kerohanian Karang Taruna Adi Priyo Utomo, Kabid. Pemerdayaan Sosial Dinsosdalduk KBP3A Purbalingga Wijayanto dan Kabid. Humas Karang Taruna Ryan Rahman. (PI-10)