PADUAN SUARA KARANG TARUNA PURBALINGGA
Pages - Menu
▼
Pengukuhan Karang Taruna Purbalingga 2014 - 2019
Pelantikan ketua umum dan pengukuhan pengurus karang taruna Kabupaten
Purbalingga periode 2014-2019 dilaksanakan di pendopo Dipokusumo, Rabu
(24/05/2017). Sebanyak 42 orang anggota pengurus karang taruna kabupaten
Purbalingga dikukuhkan Bupati Purbalingga berdasar Surat Keputusan Bupati Purbalingga No.
240/136 Tahun 2017 tentang perubahan atas keputusan Bupati Purbalingga
No. 240/30 Tahun 2015 tentang pengukuhan pengurus karang taruna
Kabupaten Purbalingga, Provinisi Jawa Tengah periode 2014-2019.
Tasdi mengatakan Pemkab Purbalingga membutuhkan dukungkan dari lapisan pemuda, khususnya karang taruna untuk ikut berkontribusi dalam pembangunan di Purbalingga. “Untuk membangun Kabupaten Purbalingga dan dalam rangka mengisi kemerdekaan, kita butuh generasi yang tangguh dan cerdas, pemuda tidak boleh loyo,” katanya dengan nada penuh semangat.
Tasdi berharap Karang Taruna yang dikukuhkan akan menjadi pelaku sejarah dan mempunyai pemikiran historis dan teleskopis. “Jenderal Besar Soedirman mendirikan TKR yang akhirnya menjadi TNI di usia muda, 29 tahun, kita harus pahami, namun sebagai pemuda juga harus berfikir teleskopis artinya berfikir ke depan, melakukan action mengatasi persoalan bangsa,” katanya.
Ketua Umum Karang Taruna Kabupaten Purbalingga periode 2014-2019 terlantik, HR Bambang Irawan, SH mengatakan Karang Taruna akan menjadi wadah untuk mensukseskan beberapa program pemerintah serta mengembangkan potensi generasi muda.
“Karang Taruna menjadi wadah pemuda untuk melakukan inovasi dan ekspresi sehingga menghadirkan kader-kader yang berkualitas dan berkarakter pancasila,” kata Bambang Irawan yang juga anggota Komisi 3 DPRD Kabupaten Purbalingga.
Bambang Irawan mengatakan langkah awalnya dengan memantapkan organisasi internal, menyamakan presepsi dari perangkat desa sampai perangkat kecamatan, kemudian segera mengawal dan memberikan kontribusi. Tujuannya untuk menimbulkan kepedulian sosial sehingga bermuara pada terwujudnya pengurangan angka kemiskinan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Sementara itu, Ketua Karang Taruna Provinsi di Jawa Tengah, Dede Indra Pernama Sudiro, SH mengatakan karang taruna harus memiliki kiprah diwilayahnya. Dede menambahkan karang taruna diharapkan memiki jiwa semangat leadership. “Selain itu, karang taruna menjadi organisasi terdepan dalam menjaga keutuhan, kebhinekaan, dan ideoligi pancasila,” pungkasnya
Lomba Mewarnai Tingkat Paud
Lomba Mewarnai Tingkat TK/PAUD yang
diselenggarakan oleh Karang Taruna Kabupaten Purbalingga dan Himpaudi,
Igraba, IGTK se Kec. Bobotsari .
Karang Taruna Dituntut Karya Nyata
Masa depan
bangsa dan negara ada ditangan para pemuda, dan lewat pemudalah maka
dunia ini akan dapat berubah, sebagaimana kata Proklamator Bung Karno
“Berikan aku 1000 orang tua maka kan kucabut semeru dari akarnya,
berikan aku 10 pemuda maka akan kugonjangkan dunia. Kata mutiara Bung
Karno tersebut disampaikan Bapati Tasdi untuk memberikan spirit dan
motivasi bagi Karang Taruna di Purbalingga untuk berbuat dan berkarya
nyata.
“Saya
minta Karang Taruna mengambil peran dengan langkah nyata untuk kemajuan
bangsa dan negara, Holobis Kuntul Baris ,” ungkap Bupati Tasdi saat
memberikan sambutan pada Penilaian Lomba Pilar Sosial Tingkat Provinsi
Jawa Tengah, di Desa Timbang Kecamatan Kejobong, Selasa (2/5).
Bupati
Tasdi yang juga mantan Ketua Karang Taruna Desa Tlahab Lor Kec.
Karangreja era tahun 90-an menyampaikan tiga misi Karang Taruna; pertama
Mission an Lighting yaitu Karang Taruna sebagai pencerah seperti lampu,
kedua Mission Educated yaitu memberikan knowledge/pengetahuan dan
ketiga Mission Powering yaitu memberdayakan kaum muda yang dapat berdaya
saing. “Jadi pemuda aja memble, dulu Saya di organisasi Karang Taruna
sekarang Alhamdulillah jadi bupati,” ujarnya memberi semangat kepada
pengurus Karang Taruna “Bina Remaja” Desa Timbang.
Tahun
2017 Pemda mengalokasikan anggaran 300 juta di APBD untuk pembinaan
Karang Taruna, dan apabila di Purbalingga terbentuk Karang Taruna di
setiap desa yang berjumlah 239 Bupati Tasdi tidak segan-segan untuk
menambah anggaran untuk kemajuan Karang Taruna di Purbalingga. “ Apabila
Bambang Irawan (Ketua Karang Taruna Pbg, red) mampu membentuk 239
Karang Taruna di Purbalingga, maka dana 1 milyarpun tidak eman-eman,”
tandasnya memberikan tantangan.
Pemda
siap bersinergi dengan Karang Taruna yang ada di Purbalingga dalam
berbagai program dan kegiatan pembangunan. Bupati berharap Karang Taruna
“Bina Remaja” Desa Timbang dapat masuk dalam nominasi pertama Penilaian
Lomba Pilar Sosial Tingkat Provinsi Jawa Tengah. “Kalau nanti menjadi
juara maka akan dapat hadiah lagi dari Saya, “ungkapnya memberikan
janji.
Secara
terpisah Ketua Karang Taruna “Bina Remaja” Desa Timbang Sholih
Mulyono, S.Sos memberikan penjelasan program dan kegiatan yang menonjol
dikelolanya;pengelolaan parkir dengan menyewa bengkok desa, penggemukan
kambing lewat klaster-klaster, bank sampah keliling ke rumah-rumah
maupun mengelola administrasi pembayaran listrik di desa.(BS/Dalpin)
Sumber : Purbalingga News
Bambang Irawan Ketua Karang Taruna
Bambang Irawan terpilih menjadi Ketua Umum Karang Taruna Kabupaten
Purbalingga periode 2014-2019. Ketua Komisi III DPRD Kabupaten
Purbalingga tersebut menggantikan Ato Susanto yang mengundurkan diri
pada 31 Desember 2016.
Sekretaris Karang Taruna Purbalingga Aris Yuridianto, Minggu (16/4)
mengatakan terpilihnya Bambang Irawan dilakukan secara aklamasi dalam
rapat pengurus pada Sabtu (8/4) lalu, di Kantor Dinas Sosial
Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan
Perlindungan Anak (Dinsosdalduk KBP3A) Purbalingga.
“Penetapan pemilihan ketua baru juga dilakukan bersamaan dengan
revisi struktur kepengurusan dikarenakan ada sejumlah pengurus yang
mengundurkan diri,” tuturnya.
Rencananya pelantikan pengurus baru tersebut akan dilakukan oleh
Bupati Tasdi dalam waktu dekat ini.
Sementara itu Bambang Irawan
mengatakan dirinya memberikan apresiasi atas kepercayaan anggota Karang
Taruna yang memberikan amanat kepadanya. Dirinya bersama jajaran
pengurus akan berupaya seoptimal mungkin menjadikan Karang Taruna
sebagai organisasi pemuda yang dinamis.
“Organisasi ini akan menjadi wadah bagi pemuda untuk mengembangkan
diri dan juga memupuk kepedulian sosial kepada masyarakat,” katanya.
Mengenai program unggulan yang akan dilaksanakan, dia mengatakan yang
terpenting adalah mendukung program pemerintah yang saat ini sedang
digencarkan.
Dia berjanji akan menjadikan Karang Taruna sebagai wahana bagi
generasi muda di Purbalingga untuk menunjukkan eksistensi melalui
berbagai kegiatan yang positif. “Saya ingin organisasi Karang Taruna
hingga di tingkat desa bisa eksis dengan program unggulannya,” tuturnya.
Sumber : Suara Merdeka